Kamis, 20 Juli 2017

Dampak Positif Dan Negatif E-Commerce



Dampak Positif Dan Negatif E-Commerce

Definisi E-Commerce.
E-commerce adalah dimana dalam satu website menyediakan atau dapatmelakukan Transaksi secara online atau juga bisa merupakan suatu cara berbelanja atau berdagang secara online atau direct selling yang memanfaatkan fasilitas Internet dimana terdapat website yang dapat menyediakan layanan “get and deliver“. E-commerce akan merubah semua kegiatan marketing dan juga sekaligus memangkas biaya-biaya operasional untuk kegiatan trading (perdagangan) .





Contoh E-Commerce.
Banyak sekali yang dapat kita lakukan melalui E-Commerce yaitu :
1. Pembelian buku melalui online.
2. Pembelian elektronik melalui online.
3. Pembelian kendaraan melalui online.
4. Pembelian pakaian melalui online, dll.

Dampak Positif dan Negatif E-Commerce.

Dampak positifnya, yaitu :
1. Revenue Stream (aliran pendapatan) baru yang mungkin lebih menjanjikan yang tidak bisa ditemui di sistem transaksi tradisional.
2. Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar).
3. Menurunkan biaya operasional(operating cost).
4. Melebarkan jangkauan (global reach).
5. Meningkatkan customer loyality.
6. Meningkatkan supplier management.
7. Memperpendek waktu produksi.
8. Meningkatkan value chain (mata rantai pendapatan).

Dampak negativenya, yaitu :
1. Kehilangan segi finansial secara langsung karena kecurangan. Seorang penipu mentransfer uang dari rekening satu ke rekening lainnya atau dia telah mengganti semua data finansial yang ada.
2. Pencurian informasi rahasia yang berharga. Gangguan yang timbul bisa menyingkap semua informasi rahasia tersebut kepada pihak-pihak yang tidak berhak dan dapat mengakibatkan kerugian yang besar bagi si korban.
3. Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan. Kesalahan ini bersifat kesalahan non-teknis seperti aliran listrik tiba-tiba padam.
4. Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak. Misalkan seorang hacker yang berhasil membobol sebuah sistem perbankan. Setelah itu dia memindahkan sejumlah rekening orang lain ke rekeningnya sendiri.
5. Kehilangan kepercayaan dari para konsumen. Ini karena berbagai macam faktor seperti usaha yang dilakukan dengan sengaja oleh pihak lain yang berusaha menjatuhkan reputasi perusahaan tersebut.
6. Kerugian yang tidak terduga. Disebabkan oleh gangguan yang dilakukan dengan sengaja, ketidakjujuran, praktek bisnis yang tidak benar, kesalahan faktor manusia, kesalahan faktor manusia atau kesalahan sistem elektronik.

Internet Marketing Sebagai Peningkatan Manajemen Informasi



Internet Marketing


Hai Ketemu Lagi dengan saya, kali ini saya akan membahas sedikit tentang Internet Marketing Sebagai peningkat Manajemen Informasi, langsung saja yuk :D 

Pengertian Internet Marketing dan Manfaat Internet Marketing

   Pengertian  Internet marketing adalah merupakan bentuk usaha dari perusahaan untuk memasarkan produk dan jasanya serta membangun hubungan dengan pelanggan melalui media internet.




Internet Marketing Untuk Sumber Penghasilan (Source of Income)

   Saat ini, Internet sudah menjadi salah satu gaya hidup masyarakat di Indonesia, terutama bagi mereka yang memiliki gadget dengan teknologi terbaru seperti, smartphone, tablet, dan laptop. Coba perhatikan sekitar Anda, hampir semua orang sudah punya smartphone, bahkan tukang siomay pun sudah punya BlackBerry supaya bisa langsung promosi siomay dagangannya. Tinggal Broad Cast, promosinya sampai ke pelanggannya yang juga punya BlackBerry, siomaynya laku keras deh hehehe.
Pelelangan (Online Auction)

   Di internet juga ada tempat untuk menjual sesuatu milik kita atau milik orang lain yang kita bantu jualkan, dengan cara lelang. Tentunya ini bisa menguntungkan karena kita bisa menjual barang kita tersebut pada orang yang menawar dengan harga tertinggi.
Untuk perusahaan provider seperti XL,Telkomsen,DLL itu sangat penting. Karena mereka lah pemasok koneksi internet. Dan sangat mnguntungakan sekali bagi perusahaan tersebut untuk pemasaran di internet.